Evolusi Sistem Informasi Berbasis Computer
Seiring dengan
perkembangan jaman, sistem informasi berbasis komputer mengalami evolusi. Usaha
penerapan komputer dalam bidang bisnis terus berkembang sesuai dengan
perkembangan teknologi, informasi dan telekomunikasi. Adapun tahapan perkembangan
tersebut adalah sebagai berikut:
Didukung
dengan munculnya punched card dan keydriven bookkeeping machines, dan
perusahaan umumnya mengabaikan kebutuhan informasi para manajernya. Aplikasi
yang digunakan adalah Sistem Informasi Akuntasi (SIA).
Seiring
dengan diperkenalkannya generasi baru alat penghitung yang memungkinkan untuk
bisa melakukan pemrosesan lebih banyak, hal tersebut diorientasikan untuk
konsep penggunaan komputer sebagai sistem informasi manajemen (SIM). Hal ini
menunjukkan bahwa aplikasi komputer harus diterapkan dengan tujuan utama untuk
menghasilkan informasi manajemen.
DSS
adalah sistem penghasil informasi yang ditujukan pada suatu masalah tertentu
dan harus dipecahkan serta diambil keputusannya oleh manajer.
OA
memudahkan komunikasi dan meningkatkan produktivitas diantara manajer dan
pekerja kantor melalui penggunaan alat-alat elektronik. OA telah berkembang
dalam berbagai bentuk aplikasi seperti konferensi jarak jauh (teleconference),
voice mail, email, electronic calendaring, facsimile transmission, dan dekstop
publishing.
Ide dasar AI adalah komputer dapat
diprogram untuk melaksanakan sebagian penalaran yang logis sama halnya seperti
manusia. Sistem pakar adalah suatu sistem yang berfungsi sebagai seorang
spesialis dalam suatu bidang. Sedangkan sistem yang menggambarkan segala macam
sistem yang menerapkan kecerdasan buatan untuk pemecahan masalah dinamakan
dengan sistem berbasis pengetahuan (knowledge bases sistems).
Dalam beberapa hal, tiap subsistem CBIS layaknya seperti orgaisme hidup
yakni, lahir, tumbuh, matang, berfungsi dan mati. Proses evolusi tersebut
dinamakan siklus hidup sistem (SLC). Upaya pencapaian sistem informasi berbasis
komputer menggunakan end user computing. Yaitu pengembangan sistem berbasis
komputer yang digunakan sendiri. Tahap-tahap dari siklus hidup sistem meliputi:
perencanaan, analisis, rancangan, penerapan, dan penggunaan.
Terdapat
juga ciri atau karakteristik yang dikemukakan oleh Chung (2018), mengenai sebuah
sistem pendukung keputusan yang ideal yaitu:
1.
SPK
adalah sebuah sistem berbasis komputer dengan antarmuka antara mesin/komputer
dan pengguna.
2.
SPK
ditujukan untuk membantu mem buat keptusan dalam menyelesaikan suatu masalah
dalam berbagai level manajemen dan bukan untuk mengganti posisi manusia sebagai
pembuat keputusan.
3.
SPK
mampu member alternatif solusi bagi masalah semi/tidak terstruktur baik bagi perseorangan
ataupun kelom pok dan dalam berbagai macam proses pengambilan keputusan.
4.
SPK
menggunakan data, basis data dan analisa model-model keputusan.
5.
SPK
bersifat adaptif, efektif, interaktif, easy to use dan fleksibel.
Daftar Pustaka
https://www.kompasiana.com/ervanhasby/5718ef2f61afbdc10a007217/sistem-informasi-berbasis-komputer-cbis
Studi Kasus Sistem Berbasis Pengetahuan, (2018). Program Studi Sistem
Informasi FST, Univ. Ma Chung






Komentar
Posting Komentar